Sahabat
ISLAMIANA, setiap kita adalah pemimpin dan akan dimintai
pertanggungjawaban atas apa yang kita pimpin. Lelaki atau suami adalah
pemimpin bagi keluarganya. Karena itu, suami bertanggungjawab atas
keluarganya dan ia akan dipertanyakan prihal memimpin keluarganya
tersebut.
Dalam
memimpin keluarga, suami yang baik harus mempu menjadikan keluarganya,
keluarga yang mendapatkan rahmat dan kasinh sayang Allah. Tentu dengan
membawa keluarganya mentaati Allah Swt dengan segala perintah dan
larangan-Nya. Menciptakan keluarga yang syar’i. Sehingga ia menjadi
suami yang dirindui surga.
Oleh
karena itu, suami harus memperbaiki diri agar tetap berada pada
ketaatan kepada Allah. Kemudian membimbing anak-anaknya, terutama
istrinya agar tetap taat pada Allah. Bukan membiarkan istrinya masuk
kedalam neraka. Apalagi bila istri masuk neraka karena tidak mendapatkan
bimbingan suami, maka suami juga akan ikut keneraka karenanya.
Baca juga: PANDUAN ISLAMI CARA BERHUBUNGAN INTIM
Namun
faktanya, tidak sedikit suami yang tak risau dan terkesan cuek bahkan
seolah tidak ada beban tanggungjawab, saat istrinya keluar rumah tidak
berjilbab atau tidak menutup aurat. Begitu juga dengan anaknya. Ini
adalah dosa suami bila dia tidak menegurnya dan mengajaknya untuk
menutup aurat.
Jangan
pula terbalik, suami justru meminta kepada istrinya agar berdandan
menor-monor dan berpenampilan seksi untuk diperlihatkan dan
dibangga-banggakan kepada teman-temannya. Atau bila istrinya
berpenampilan muslimah, malah dibilang sok alim dan sebagainya. Kalaulah
suami memiliki sifat seperti itu, maka ini adalah suami yang dirindukan
neraka.
Bila
sudah mengingatkan, membimbing dan mengarahkan, namun istri enggan
mengikuti, itu perkara lain. Kewajiban sebagai suami sudah pun
ditunaikan. Sehingga terlepas dari dosa. Namun suami harus tetap
mengingatkan dan menasehati seraya berdoa kepada Allah agar istri dan
anak-anak mereka diberikan hidayah.
Baca juga 9 CIRI ISTRI YANG DIDAMBAKAN
Baca juga 9 CIRI ISTRI YANG DIDAMBAKAN
Selanjutnya,
suami juga harus mengontrol solat sang istri dan anak-anaknya. Jangan
sampai istri tidak solat, padahal tidak ada halangan dan suami yang
tahu mendiamkan saja. Bila demikian maka sebanyak apapun solat suami,
maka ia tetap dirindui neraka karena tak mau membimbing istrinya.
Suami
juga harus mengajari ilmu agama kepada istrinya. Karena mengetahui ilmu
agama wajib hukumnya. Atau suami mencarikan guru untuk istinya agar
belajar ilmu agama. Karena bila tidak mengetahui agama, bagaimana bisa
hidup sesuai dengan tuntunan syariat. Suami juga tidak boleh membiarkan
istri terus berada dalam ketidaktahuan ilmu agama. Perintahkan istri
untuk mengikuti majelis-majelis taklim, jangan justru menghalangai istri
untuk mengikuti perkumpulan atau majelis ilmu.
Baca juga CARA MEMPERLAKUKAN ISTRI
Baca juga CARA MEMPERLAKUKAN ISTRI
Wahai
para suami, jangan pernah bosan untuk mendidik, membimbing dan membawa
istri dan anak-anak menuju surga. Jangan pernah lelah untuk menciptakan
keluarga yang syar’i. Jangan pernah mengabaikan agama dalam kehidupan.
Karena agama adalah panduan hidup menuju kesuksesan di dunia dan
akhirat.
Berjuanglah
sekuat tenaga untuk meraih surga. Bila engkau mencintai dirimu maka
selamatkanlah dirimu dari api neraka dan bila engkau mencintai istri dan
keluargamu bawalah ia ke surganya Allah bersamamu. (*)